Medan-Dua cewek meninggal usai ditabrak minibus di Jalan Kapten Sumarsono, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Sumatera Utara saat pulang beribadah di gereja, Minggu (27/7/2025).
Sopir minibus sempat kabur, namun akhirnya ditangkap warga dan diamuk massa. Polisi yang datang ke lokasi langsung mengamankan pelaku ke Mapolsek Medan Helvetia.
Korban bernama Dita Silaban (14), warga Jalan Kapten Sumarsono, dan Sri Tambunan (20), warga Jalan Penampungan, Medan Helvetia meninggal di tempat dengan luka parah di bagian kepala.
Keluarga korban histeris saat mengetahui kabar duka itu. Orangtua korban bahkan jatuh pingsan di lokasi.
Polisi dibantu warga mengevakuasi jenazah ke rumah sakit untuk visum.
Zul, seorang saksi mata mengatakan kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Menurutnya, kedua korban berboncengan naik sepeda motor dan hendak menyeberang jalan seusai ibadah di gereja. Tiba-tiba minibus melaju kencang dari arah sama dan langsung menabrak keduanya hingga terpental ke aspal.
Pengemudi minibus langsung kabur. Warga mengejarnya hingga sejauh 2 kilometer. Setelah tertangkap, sang sopir jadi bulan-bulanan massa.
“Tadi posisi saya di belakang mobil minibus yang menabrak ini. Dari ujung sana udah kelihatan mobilnya nyelip-nyelip, oleng-oleng gitu. Kemudian mobil nabrak korban di sini, habis itu kabur. Langsung ku kejar sampai Graha Metropolitan. Kusalip mobilnya, langsung kita tangkap dan dibawa sama warga ke sini,” kata Zul seperti dikutip dari Beritasatu.
Polisi kemudian datang hendak mengamankan pelaku, tetapi massa menghadangnya. Puluhan warga yang emosi berupaya meluapkan kekesalannya kepada pengemudi mobil itu.
Saat hendak dimasukkan ke dalam mobil patroli, pengemudi mobil pun langsung mendapatkan bogeman mentah dari puluhan warga.
Polisi kewalahan menghadapi massa akhirnya memasukkan pelaku ke dalam rumah warga. Kemudian datang personel tambahan untuk menenangkan massa dan membawa pelaku ke Mapolsek Medan Helvetia untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kasus kecelakaan ini telah ditangani oleh Unit Lakalantas Satlantas Polrestabes Medan.
"Posmtro"
